Rabu, 04 Desember 2019

Serunya Wisata Gastronomi Nasi Lemang di Desa Banjar, Banyuwangi

Nasi Lemang khas Desa Banjar
Mencicipi masakan lokal atau khas daerah adalah kegiatan yang tidak bisa kutinggalkan saat traveling. Tiap daerah punya makanan khas sendiri, walau penampakan bahkan namanya sama, cita rasa, bumbu racikan bahkan ceritanya pasti ada yang berbeda, salah satunya adalah Nasi Lemang. Nasi Lemang ada di beberapa daerah di Indonesia dan yang terkenal berasal dari Sumatera, namun di Banyuwangi pun Nasi Lemang juga ada. Menjadi makanan khas Desa Banjar dengan sebutan Sego Lemeng.

Saya pertama kali mengenal Sego Lemeng ini, saat Festival Kopi Utek di Desa Banjar, Kecamatan Licin, Banyuwangi. Disana diperkenalkan pertama kali Sego Lemeng sebagai kuliner khas Banjar bersama Kopi Utek. Namun berjalannya waktu hingga tahun 2019, Kuliner Sego Lemang tidak muncul permukaan, bahkan tidak menjumpai warung-warung sepanjang ke arah licin dan Kawah Ijen yang menjual Sego Lemang. Karena hal tersebut, saya berkolaborasi dengan warga setempat Desa Banjar untuk mengadakan Wisata Gastronomi Sego Lemeng. Wisata Gastronomi ini menurut saya adalah mengajak wisatawan ikut salam proses pembuatan Sego Lemeng, sehingga wisatawan mempunyai pengalaman baru dan tak terlupakan.

Sejarah Sego Lemeng Desa Banjar
Memasak nasi dengan Menggunakan Bambu
Sego Lemeng itu merupakan cara memasak nasi menggunakan Bambu yang dibakar. Sego Lemeng diyakini warga setempat adalah cara memasak orang-orang yang bermata pencaharian di hutan sejak dahulu. Mereka hanya bermodal beras dengan lauk dan sayur dicari nanti di dalam hutan. Dulu bambu yang dicari adalah bambu yang menyimpan air dalam batangnya. Air tersebut nantinya bisa digunakan untuk memasak beras menjadi nasi. Sambil menunggu nasi matang, biasanya bambu yang berisi beras ditinggal untuk melanjutkan pekerjaan di dalam hutan sekaligus mencari lauk pauk untuk dimakan bersama sego lemeng. Masyarakat juga meyakini pada era Penjajahan, para pejuang yang bersembunyi di dalam hutan juga melakukan cara memasak seperti ini.

Sego Lemeng Sekarang.
Sego Lemeng Desa Banjar Kini
Sego Lemeng saat ini sudah mengalami beberapa inovasi dan kreasi. Di Desa Banjar, di dalam Sego Lemeng diberi lauk pauk berupa ikan teri atau suwiran daging ayam. Ini menimbukan sensasi enak di dalam mulut saat menggigit nasi lemang tersebut. Satu hal yang istimewa buat saya dan merupakan sambel khas desa Banjar adalah Sambel Kecombrang. Istimewa karena sambel kecombrang mempunyai aroma dan rasa yang khas, sedikit asam kecut namun ada sensasi dingin seperti mint. Bahkan saat batang muda atau bunga kecobrang diuleg, ada aroma khas kecombrang yang tercium cukup enak dihirup.

Kalian udah tau tanaman Kecombrang seperti apa? Kalau di Desa Banjar, Kecombrang punya nama lokal yaitu Lucu. Lucunya saya juga baru tahu bahwa Kecombrang tanamannya mirip dengan Laos hanya saja punya daun agak kemerahan.

Belajar Memasak Sego Lemeng Bersama
Sego Lemeng yang sudah dimasukan bambu di Bakar dan ditunggu matang
Saya berkolaborasi dengan warga setempat, mengadakan Wisata Gastronomi Sego Lemeng di area persawahan yang mempunyai view indah berupa persawahan, dan jika jauh memandang bisa melihat samar birunya laut dan Gunung Ranti dan Kawah Ijen. Acara dilakukan sore hari dengan ahrapan Magis dari area Banjar terlihat, seperti kabut yang muncul dan hilang menutupi area pegunungan, juga udara sejuk yang berhembus di area persawahan di desa Banjar.


Sego Lemeng/Nasi Lemang Khas Desa Banjar
Setelah belajar memasak dan menyantap Nasi Lemang, kami memperkenalkan Kopi Utek khas Banjar. Kopi Utek sendiri merupakan Kopi Tubruk yang disediakan kepingan gula aren. Cara meminumnya kopi diminum lalu gula arennya digigit perlahan atau bisa sebaliknya gula arennya digigit, lalu kopinya baru diminum. Kita yang minum yang menentukan manisnya hanya di awal atau maunya manis diakhir, Eaaaaa.


Kopi Utek Khas Desa Banjar
Suasana Kebun tempat Wisata Gastronomi Sego Lemang
Siluet Perempuan Bersama Senja
Tertarik Berwisata Gastronomi Sego Lemeng, sekaligus menikmati magisnya suasana sore area persawahan di Desa Banjar, Banyuwangi bisa lihat tawaran dari Lokalx.id disini >> https://lokalx.id/experience/gastronomi-sego-lemeng-khas-desa-banjar


Video Keseruan Trip Gastronomi Nasi Lemang bisa ditonton disini:


5 komentar:

  1. Seru banget!
    Ikutan bikin nasi lemeng, trus nyobain makan sambil ngopi. Kalo ada kesempatan mau ikutan juga lah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. ayo din kapan2 nyoba ya kalau ke Banyuwangi

      Hapus
  2. Jadi pengen nyobain lemang yang di sana.
    Kalo di sini, lemang yang terkenal tuh dari daerah Tebing Tinggi, Sumut. Di sini lemangnya dari beras ketan dan biasa dimakan pake selai srikaya.

    BalasHapus
  3. Jadi pengen pulang kerumah kalo liat makanan has itu

    BalasHapus
  4. Kopi utek kok unik ya Lan. Kayak kenangan ama dia aja, mau dikenang manisnya atau pahitnya, wkwkwk. Lezat banget deh buat nemenin nasi lemang, apalagi di lokasi yang panoramik itu.

    BalasHapus

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search