Kebersamaan itu Indah..
kebersamaan itu indah..
tapi jangan terlena, mungkin kebersamaan yang dialami itu nyatanya cuma sementara.


Terimakasih karna kau telah menemaniku selama ini.
kini mungkin kau sudah temukn yang terbaik buat kamu.
mungkin dengan bersamanya kau menemukan sesuatu.
semoga kau berbahagia.
yah biar ak yang mengalah. biar ak yang mengalah..
n.b :
foto di ambil di kabel tiang listrik jalan magelang, yogyakarta.
hei pembaca sekalian..
pasti udah tau ato mungkin udah pernah denger donk dari ade, temen, pacar, temennya pacar, adenya pacar, adenya temen, ade pacarnya temen, pacar ade temennya (walah-walah ngaco)
itu loh band yang bernama Efek Rumah Kaca dengan lagunya Hujan Jangan Marah.
yg blom tau beli CDnya ya..Inget Beli yang asli no bajakan. no sara. no money (no money ga bisa beli yak).
no money jangan nyolong, pinjem di rental yak..
ini dia liriknya :
Ketika Aku Pucat Pasi
Sembilu Hisapi Jemari
Setiap Kupeluk dan Menangisi
Hijau Pucatnya Cemaraaa
Yang Sedih Aku Letih
Dengarkah Jantungku Menyerah
Terbelah di Tanah yang Merah
Gelisah dan Hanya Suka Bertanya Pada Musim Kering
Melemah dan Melemah
Hujaaaaaan…Hujaaaaaan…Jangan Maraaaaaahh
Melemah dan Melemah
Hujaaaaaan…Hujaaaaaan…Jangan Maraaaaaahh
Kemarin siang tanggal 5 Mei 2010 setelah hujan yang cukup deras lama pula. Kebetulan saia habis pulang baca-baca buku gratis di toga mas (niatnya mau beli buku cuma ga ada duit) langsung menuju galeria mall melewati jalan pintu selatan UNY di sana terjadi kemacetan. saia kira si komonya kak seto yg bikin ulah, tapi ternyata banjir kedalamannya lumayan, kira-kira sedengkul mahasiswa ganteng kaya saia..hhe
okeh coba kita liat foto-foto banjir tadi siang yang saia abadikan..
Semoga berkenan...
Ini dia penyebabnya...

menurut penuturan warga yang tinggal di pinggir jalan tersebut,
Saya : Pak, daerah sini udah langganan banjir ya.
Bapaknya : wilayah ini emang langganan banjir mas klo ujan deres. itu loh karena salurannya 'ga baik banyak sampahnya pada nyumbat. warga sini juga kurang perhatian sama kebersihan daerahnya mas..
yah ini salah satu bukti klo sebenernya banjir tidak disebabkan oleh kemarahan hujan. penyebabnya adalah manusia yang kurang peduli dengan lingkungan sekitar. termasuk saia kadang uang upil sembarangan..
pepatah dua patah penutup
" buanglah sampah pada tempatnya, bukan buanglah sampah sembarangan"

Inilah Aksi Hari bumi yang diadakan oleh KMFKT UGM bersama dengan KSK pada tanggal 25 April 2010..
Earthday seharusnya jatuh pada tanggal 22 April ini dirayakan pada tanggal 25 April karena bagi kami tiap hari adalah hari bumi (Everyday is Earthday).
Earthday seharusnya jatuh pada tanggal 22 April ini dirayakan pada tanggal 25 April karena bagi kami tiap hari adalah hari bumi (Everyday is Earthday).
enak ya bumi ultah tiap hari.. banyak yang doain
tapi pantes aja si bumi cepet tua.. cepet kiamat (hhhe..jgn denkk..dosa masih segede biji duren klo pahala masih kaya telor semut kayanya) hahaha..okeh balik ke topik
BULB, apa itu Bulb ?
Bulb merupakan salah satu teknik pengambilan gambar(di fotografi) dengan menggunakan speed yang sangat lambat. Sangat lambat hampir ga mungkin klo kita memegang kamera dengan tangan, untuk itu di perlukan kaki tiga alias tripod (bukan minyak kayu putih cap kaki tiga apalago cap tripod..halah..)
Alat dan Bahan (mau demo masak mas :P)
- Tripod ( kaki tiga)
Alat fungsinya sangat penting dalam melakukan Bulb. Fungsinya agar tidak terjadi guncangan pada kamera sewaktu pengambilan gambar dilakukan yang membuatgambar berbayang. Tripod masih bisa diganti dengan meja, ato apapun dimana kamera bisa diletakan dan syaratnya tempat tersebut tidak goyang.
- Kamera
Ini alat yang paling penting, klo ga ada kamera mau foto bulb pake apa??. Pake jidat apa pake dengkul..hhhe
- Senter, Lampu-lampu jalan, Lampu mobil, Kembang api, Api, dll
Oia Teknik Pengambilan Foto BULB begini :
- Shutter Speed rendah –>lebih dari 3 detik (agar didapat efek pergerakan dari benda yang di foto )
- Diafragma Kecil –>11-22 (Untuk mendapatkan ruang tajam keseluruhan gambar lebih luas dan memungkinkan shutter speed lebih lambat)
- ISO/ASA serendah mungkin <200 style="”color:red;”" mce_style="”color:">Menggunakan Tripod & kabel release (bila ada) –> untuk mengurangi guncangan agar gambar yang dihasilkan tidak berbayang.
- MemFokuskan object –>foto bulb tidak hanya sekedar foto landscape(pemandangan/view) saja.melaikan dapat juga ditentukan sebuah objek foto dengan Foreground atau background efek cahaya bergerak (Moving Lights)
- Metering Objek–>dimaksudkan agar objek yang difoto dapat tergambar dengan pencahayaan yang cukup jelas,kecuali jika sang fotografer mempunyai maksud lain dengan men-Set metering objek Under atau Over expos.
Teknik bulb ini sering juga disebut teknik melukis dengan cahaya, seperti halnya menggambar di atas kertas. namun perbedaanya adalah pada media yang digunakan. melukis dengan cahaya adalah sebuah teknik yang menggunakan kamera sebagai alat untuk mereproduksi atau merekam cahaya, yang nantinya akan memadukan titik-titik cahaya menjadi sebuah gambar yang artistik.
Saia mencoba belajar foto bulb, dan ini hasilnya (maav klo jelek, masih dalam tahap belajar)
Klo masih kurang jelas bisa nonton film di bawah ini :
*** SILAKAN MENCOBA ***

Saia mau berbagi tips buat ngambil foto-foto serangga seperti kupu-kupu ini:
- Sabar, sempet autis celingak-celinguk, nengok sana-nengok sini, komat-kamit "manis.manis disini ada tukang foto manis" :p (kayanya ini nih yang bikin kupu-kupu ga pada nginggap di bunga). Pada saat berburu/hunting makro serangga, usahakan berdiam diri sehingga segala tidak menarik perhatian serangga tsb. Apabila kita akan mendekati object, usahakan agar gerakan kita tidak membuat serangga tsb melarikan diri meninggalkan kita.
- Tepat, dengan kata lain berada ditempat yang tepat. Apabila memotret serangga yang menempel pada bunga, cari posisi yang tepat pada saat dia sedang menghisap madu atau pada saat dia keluar dari bunga adalah moment yang sangat bagus untuk diabadikan
- Tahan Nafas, Membuat posisi spt segitiga antara lengan dan siku yang ditempel kedada kita akan memperkokoh pegangan kamera, ditambah dengan menahan napas sesaat pada waktu menekan shutter kamera akan mengurangi kemungkinan kamera shake dan bisa menghindari hasil foto yang blur/shake.
- Hindari angin, Memotret makro pada saat angin bertiup adalah hal yang sia2, karena kita akan mendapatkan hasil yang blur, bisa juga disiasati dengan mengatur shutter speed yang cepat, tapi sebisa mungkin hindarilah memotret makro disaat angin sedang bertiup sehingga akan membuat goyangan pada objectnya.
- Sigap, (lihat gambar di bawah ini) klo ga sigap bisa-bisa di timpuk silalat.. ^u^

*** SELAMAT MENCOBA ***